Dalam mendukung kegiatan penanganan masalah stunting di Kabupaten Indramayu, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Indramayu menghadiri Rembuk Aksi Pecepatan Stunting di Kabupaten Indramayu yang digagas oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Bappeda, Selasa (16/07/2019).
Dalam kegiatan tersebut, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Indramayu yang diwakili oleh Riswo, selaku Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan siap mendukung Program Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam menurunkan stunting 5 persen pada Tahun 2020 mendatang. Pasalnya, banyak kegiatan yang ada di DKP Kabupaten Indramayu yang menyangkut tentang pangan dan gizi. Kegiatan tersebut meliputi, Kegiatan KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari), Bantuan Bibit untuk Kelompok Wanita Tani (KWT), Lumbung Pangan Masyarakat (LPM), Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (LDPM), Kegiatan Keamanan Pangan dan sampai kepada pelaporan Analisis Ketersediaan dan Konsumsi Pangan (PPH), serta penyediaan data pangan dan gizi Kabupaten Indramayu.
Saat ini jumlah penderita stunting di Kabupaten Indramayu mencapai 29,9% (data dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu), maka seluruh Kegiatan DKP Kabupaten Indramayu akan memfokuskan ke lokus kegiatan penanganan stunting di 8 kecamatan, seperti Kecamatan Balongan, Karangampel, Kertasmaya, Krangkeng, Lelea, Lohbener, Pasekan, dan Tukdana, sehingga nantinya pada Tahun 2020 mendatang jumlah penderita stunting akan mengalami penurunan. (Ryan Noordiansyah/Admin DKP)