Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Indramayu melaksanakan Rapat Penyusunan Analisis FSVA Kabupaten Indramayu Tahun 2019 dalam rangka pemetaan peta ketahanan dan kerentanan pangan di Kabupaten Indramayu Tahun 2019. Rapat tersebut dilaksanakan di Ruang Rapat Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Indramayu. (Rabu, 26/06)
Peserta undangan adalah Tim Teknis FSVA Kabupaten Indramayu Tahun 2019, yang terdiri dari Instansi Bappelitbangda Kabupaten Indramayu, Badan Pusat Statistik Kabupaten Indramayu, Dinas Sosial Kabupaten Indramayu, Dinas Pertanian Kabupaten Indramayu, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Indramayu dan Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu.
Acara dibuka oleh Erpin Marpinda, selaku Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Indramayu sekaligus Pengarah dalam Tim Teknis FSVA Kabupaten Indramayu. Erpin menjelaskan bahwa Analisis FSVA merupakan acuan untuk setiap program dan kegiatan yang ada di SKPD Kabupaten Indramayu dalam meningkatkan ketahanan pangan yang tepat sasaran terhadap desa yang bener-bener membutuhkan bantuan.
Kemudian acara dilanjut sambutan oleh H. Kastilah, selaku Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan sekaligus Ketua dalam Tim Teknis FSVA Kabupaten Indramayu. Selanjutnya, acara memasuki pemaparan materi oleh H. Imam Mahdi, selaku Kepala Seksi Kerawanan Pangan pada DKP Kabupaten Indramayu sekaligus Sekretaris dalam Tim Teknis FSVA Kabupaten Indramayu.
Beberapa point penting dalam rapat adalah sebagai berikut :
- Analisis Food Security Vulnerability Atlas (FSVA) adalah Peta Tematik yang Menggambarkan Visualisasi Geografis dari Hasil Analisis Data Indikator Kerentanan Terhadap Kerawanan Pangan.
- Tujuan Analisis FSVA adalah Menyediakan Informasi Bagi Pengambil Keputusan Dalam Perencanaan Program, Penentuan Sasaran Serta Intervensi Kerawanan Pangan dan Gizi.
- Sumber Dana Kegiatan Analisis FSVA bersumber dari Dana Dekonsentrasi (APBD Provinsi).
- Aspek Analisis FSVA Tahun 2019, terdiri dari : Aspek Ketersediaan Pangan, Aspek Akses Pangan dan Akses Pemanfaatan Pangan.
- Indikator Analisis FSVA Tahun 2019, meliputi : Rasio luas lahan baku sawah terhadap luas wilayah desa, Rasio jumlah sarana dan prasarana penyedia pangan terhadap jumlah rumah tangga, Rasio penduduk dengan tingkat kesejahteraan terendah terhadap jumlah penduduk, Rasio desa yang tidak memiliki akses penghubung memadai, Rasio jumlah rumah tangga tanpa akses air bersih terhadap jumlah rumah tangga, Rasio jumlah penduduk desa per tenaga kesehatan terhadap kepadatan penduduk.
- Persiapan Penyusunan Buku FSVA Kabupaten Indramayu.
Kemudian diakhir rapat, seluruh SKPD yang tergabung kedalam Tim Teknis FSVA Tahun 2019 berharap agar Pemerintah Kabupaten Indramayu dapat meningkatkan anggaran ketahanan pangan yang tersebar pada masing-masing SKPD dalam mendukung program pemerintah pusat. (Ryan Noordiansyah/Admin DKP)
